Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh,
Semoga sunner selalu sehat dan bahagia yah.
Kesempatan kali ini saya akan menceritakan kegiatan saya pada hari Minggu tanggal 29 April 2018. Tentang keresahan akhir bulan? Bukan,,bukan,,bukan itu, kalo tentang keresahan akhir bulan segera akan saya tulis tapi tidak disini. Pagi Minggu itu, seperti biasa kami melakukan rutinitas libur seperti biasanya. Leyeh-leyeh? ouh tidak,,tidak,,,tidak ada acara leyeh-leyeh. Tetap melakukan aktivitas, cuma agak santai, tidak ada dead line waktu seperti hari kerja biasanya. Di sela aktivitas tersebut, saya teringat bahwa Bobe pernah posting di IG akan ngadain Kelas Blogger 9, makanya hari itu juga saya dan istri langsung daftar via WA ke Mbak Ria Fasha, untunglah masih bisa.
Terkesan saya maksa banget untuk ngikut Kelas Blogger 9, emang acaranya apa sih? Yup..jadi berdasarkan info yang diposting Bobe di IG bahwa Kelas Blogger 9 ini mengambil tema "Tausyiah Blogger". Bagi saya ini penting banget, blogger juga manusia yang butuh tausyiah. Menariknya lagi acaranya diadakan di Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu. Sstt jujur saya baru tahu ada rumah tahfidz ini di Bengkulu. Pengen tahu kan alamatnya dimana dan ada apa aja? Baca smpai selesai yah...
Rencananya setelah sholat Zuhur saya dan istri akan langsung berangkat, tetapi kenyataannya belum bisa sesuai dengan rencana. Maklumlah kami tergolong pasangan yang masih belajar dalam mengurus bayi, jadi agak keteteran juga. Walaupun hari itu si Ney kami tidak diajak pergi karena kebetulan ada adek ipar yang bisa mengasuhnya, tetapi segala keperluannya tetap harus dipersiapkan dan dipastikan aman, tidak bisa asal tinggalkan saja. Ujung-ujungnya agak meleset sedikitlah dari waktu yang kami targetkan. Hmm,,kayaknya Mama Ney perlu baca buku Smart and Happy Mom.(moga aja tulisan ini dibaca penulisnya Mbak Mildaini, dan dikasih buku Smart & Happy Mom gratis,,aamiin ).
Setelah dirasa semuanya siap, saya dan istri berangkat ke lokasi acara yaitu Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu, yang belakangan baru saya ketahui kalau alamatnya di : Jl. Belato No. 56 RT. 006 RW.002 Kel. Berkas Kec. Teluk Segara Bengkulu. Awalnya saya tidak tahu persis lokasi ini dimana, untungnya beberapa pekan yang lalu dalam perjalanan saya berkunjung ke Lapas Malabero, saya pernah melewati dan terbaca dengan Rumah Tahfidz, tapi belum tahu namanya rumah tahfidz apa. Batin saya mengira-ngira bahwa Rumah Tahfidz ini lah yang akan saya tuju. Dengan laju motor yang saya percepat dari biasaya, saya memilih melewati kawasan Pantai Panjang Bengkulu agar tidak banyak berhenti di lampu merah. Jalur yang saya lalui ini juga melewati kawasan Wisata Pantai Berkas yang ramai pengunjung, apalagi di hari Minggu siang seperti ini. Tak begitu lama setelah melewati kawasan Wisata Pantai Berkas sampailah kami di Rumah Tahfidz. Alhamdulillah lega, perkiraan saya tepat karena inilah Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu,dan lebih lega lagi karena sampai di lokasi acara belum dimulai, jadi tidak ketinggalan materi.
Terkesan saya maksa banget untuk ngikut Kelas Blogger 9, emang acaranya apa sih? Yup..jadi berdasarkan info yang diposting Bobe di IG bahwa Kelas Blogger 9 ini mengambil tema "Tausyiah Blogger". Bagi saya ini penting banget, blogger juga manusia yang butuh tausyiah. Menariknya lagi acaranya diadakan di Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu. Sstt jujur saya baru tahu ada rumah tahfidz ini di Bengkulu. Pengen tahu kan alamatnya dimana dan ada apa aja? Baca smpai selesai yah...
Rencananya setelah sholat Zuhur saya dan istri akan langsung berangkat, tetapi kenyataannya belum bisa sesuai dengan rencana. Maklumlah kami tergolong pasangan yang masih belajar dalam mengurus bayi, jadi agak keteteran juga. Walaupun hari itu si Ney kami tidak diajak pergi karena kebetulan ada adek ipar yang bisa mengasuhnya, tetapi segala keperluannya tetap harus dipersiapkan dan dipastikan aman, tidak bisa asal tinggalkan saja. Ujung-ujungnya agak meleset sedikitlah dari waktu yang kami targetkan. Hmm,,kayaknya Mama Ney perlu baca buku Smart and Happy Mom.(moga aja tulisan ini dibaca penulisnya Mbak Mildaini, dan dikasih buku Smart & Happy Mom gratis,,aamiin ).
Setelah dirasa semuanya siap, saya dan istri berangkat ke lokasi acara yaitu Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu, yang belakangan baru saya ketahui kalau alamatnya di : Jl. Belato No. 56 RT. 006 RW.002 Kel. Berkas Kec. Teluk Segara Bengkulu. Awalnya saya tidak tahu persis lokasi ini dimana, untungnya beberapa pekan yang lalu dalam perjalanan saya berkunjung ke Lapas Malabero, saya pernah melewati dan terbaca dengan Rumah Tahfidz, tapi belum tahu namanya rumah tahfidz apa. Batin saya mengira-ngira bahwa Rumah Tahfidz ini lah yang akan saya tuju. Dengan laju motor yang saya percepat dari biasaya, saya memilih melewati kawasan Pantai Panjang Bengkulu agar tidak banyak berhenti di lampu merah. Jalur yang saya lalui ini juga melewati kawasan Wisata Pantai Berkas yang ramai pengunjung, apalagi di hari Minggu siang seperti ini. Tak begitu lama setelah melewati kawasan Wisata Pantai Berkas sampailah kami di Rumah Tahfidz. Alhamdulillah lega, perkiraan saya tepat karena inilah Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu,dan lebih lega lagi karena sampai di lokasi acara belum dimulai, jadi tidak ketinggalan materi.
Waktu sudah lewat dari yang ditentukan, peserta pun sudah banyak yang datang, akhirnya acara pun dimulai. Begitu masuk ruangan, aura religius nya terasa banget, rak buku dan Al-Qur'an tersusun rapi, tempat duduk diatur sedemikian rupa, mengikuti kelas blogger tapi berasa jadi anak pesantren, apalagi adik-adik santri juga ikut terlibat dalam acara ini dengan tertib, hanya saja posisi tempat duduknya di bagian belakang.
Acara dibuka dengan dipimpin oleh Zepron Saputra, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat-ayat Al-Quran oleh santri atas nama: Yudhistira Rahman yang membaca dengan hafalan dan suara merdu sekali, sehingga menambah khidmat acara ini.
Satri Penghafal Qur'an (dok.pribadi) |
Setelah pembacaan Al-Qur'an, penyampaian kata sambutan dari ketua Bobe ( Blogger Bengkulu ) Mbak Mildaini. Dalam kata sambutannya, Mbak Mildaini menyampaikan bahwa memang Kelas Blogger 9 ini direncanakan jelang Ramadhan. Diharapkan blogger nanti bisa menghadapi bulan Ramadhan dengan maksimal, untuk itu blogger juga perlu amunisi, perlu diberikan tausyiah sehingga Kelas Blogger 9 ini mengambil tema : Tausyiah Blogger. Mbak Milda juga memohon kepada Pak Ustad Hilman Nugraha, S.Pd.I, agar kiranya nanti dapat memberikan nasihat atau masukan untuk blogger dengan sejujurnya, " jangan takut kami viralkan" begitu canda Mbak Milda di penghujung sambutannya.
Tibalah ke acara inti yaitu penyampaian tausyiah oleh dua pembicara yaitu;
Ustad Hilman Nugraha, S.Pd.I ( Kepala Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu)
Dalam tausyiahnya Pak Ustad Hilman, menyampaikan materi seputar pentingnya menulis. Menulis kita niatkan ibadah, yaitu dengan menulis yang bermanfaat untuk kebaikan bersama, baik bagi penulis sendiri maupun bagi pembaca. Mengapa menulis itu perlu? Karena kemampuan setiap orang berbeda-beda. Tidak semua orang bisa untuk berdakwah secara lisan, alternatifnya adalah dengan menulis. Mungkin saja dengan melalui media tulisan, pesan yang disampaikan akan bisa diterima, kemampuan menerima dakwah setiap orang berbeda-beda.
Selain itu, dakwah melalui tulisan memiliki kelebihan dimana pesan dakwah yang ditulis dapat dipindahtangankan, dapat digandakan dan dapat dipertahankan dalam waktu yang lama.
Dengan tujuan dan niat yang baik, insyaallah menulis merupakan amal ibadah. Tak lupa pak ustad juga membagikan syarat diterimanya suatu amal yaitu ; ilmu, ikhlas, memenuhi syarat, rukun dan adab ibadah, tidak ada yang membatalkan dan yang dibenci Allah, dan halal dari sesuatu yang berhubungan dengannya.
Piter Julius Vero (Owner Blog Sepenggal Info)
Tak kalah semangatnya dengan Pak Ustad, Bang Piter juga menyampaikan tausyiah dari sudut pandang seorang blogger.
Bang Piter memaparkan bahwa dunia maya juga banyak dimanfaatkan orang-orang yang ingin merusak moral bangsa terbukti dari data bahwa dari 773ribu situs yang diblokir Kominfo, 90% nya adalah situs dengan konten yang tidak senonoh. Tidak hanya itu, data dari CNN Indonesia, Republika, dan situs kominfo, bahwa ada 800ribu situs penyebar hoax. Kita contohkan saja kita di Bengkulu, anggaplah blogger di Bengkulu ini ada 100 yang aktif, tentu tidak sebanding dengan jumlah 800ribu tersebut. Oleh karena itu, sebagai blogger kita tidak bisa tinggal diam, kita harus banyak memposting hal-hal yang baik tentang Bengkulu, agar semakin banyak hal positif yang muncul dibandingkan dengan hal yang buruknya.
Jadikan blog sebagai sarana untuk dakwah, karena dakwah tidak hanya tugas ustad saja. Ustad tidak akan mungkin berdakwah sampai ke tempat-tempat hiburan, cafe dan sebagainya, ustad biasanya hanya berdakwa di masjid yang jamaahnya orang-orang baik. Dengan blog pesan kebaikan yang kita sampaikan, akan bisa sampai dan menyebar ke segala penjuru masyarakat.
Bang Piter mengajak kita untuk memanfaatkan blog sebagai jalan untuk menolong agama Allah, sesuai dengan firman Allah :
"Mari kita sebarkan kebaikan, kita sampaikan kebaikan, dakwah bil-media " tegas Bang Piter.
Setelah penyampaian tausyiah selesai waktu sholat ashar tiba dan kami melaksanakan sholat ashar berjamaah. Setelah sholat ashar di penghujung acara dilakukan pemberian donasi dari Bobe untuk Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu. Semoga dengan donasi dari teman-teman Bobe ini bisa bermanfaat bagi Rumah Tahfidz ini.
Bagi teman-teman yang mau memberikan donasi, bisa juga langsung menghubungi kontak atau akun media sosial dari Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi di akhir tulisan ini.
Seperti ritual biasanya, diakhir acara tak lengkap kalau tidak foto bersama, cekreekk:
Bagi saya Kelas Blogger 9 kali ini banyak sekali manfaatnya, diantaranya;
1. Menumbuhkan semangat untuk menulis, karena menulis juga bisa menjadi ibadah
2. Menumbuhkan rasa kecintaan terhadap Al-Qur'an
2. Bisa berdonasi
3. Megetahui adanya Rumah Tahfidz di Bengkulu
Baiklah sekarang waktunya saya akan menceritakan tentang rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu.
Sambutan dari Ketua Bobe ( dok.pribadi) |
Tibalah ke acara inti yaitu penyampaian tausyiah oleh dua pembicara yaitu;
Ustad Hilman Nugraha, S.Pd.I ( Kepala Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu)
Dalam tausyiahnya Pak Ustad Hilman, menyampaikan materi seputar pentingnya menulis. Menulis kita niatkan ibadah, yaitu dengan menulis yang bermanfaat untuk kebaikan bersama, baik bagi penulis sendiri maupun bagi pembaca. Mengapa menulis itu perlu? Karena kemampuan setiap orang berbeda-beda. Tidak semua orang bisa untuk berdakwah secara lisan, alternatifnya adalah dengan menulis. Mungkin saja dengan melalui media tulisan, pesan yang disampaikan akan bisa diterima, kemampuan menerima dakwah setiap orang berbeda-beda.
Ustad Hilman Nugraha, S.Pd.I ( dok. pribadi ) |
Selain itu, dakwah melalui tulisan memiliki kelebihan dimana pesan dakwah yang ditulis dapat dipindahtangankan, dapat digandakan dan dapat dipertahankan dalam waktu yang lama.
Sebagai motivasi, kita perlu meluruskan dan menanamkan tujuan yang baik untuk apa kita menulis, seperti :"Ikatlah ilmu dengan tulisan ( Ali bin Abi Thalib Ra )
- menulis untuk mengikat ilmu,
- menulis untuk menyampaikan ilmu,
- menyeru kepada kebaikan,
- mencegah kepada kemungkaran,
- serta meneguhkan keimanan.
Dengan tujuan dan niat yang baik, insyaallah menulis merupakan amal ibadah. Tak lupa pak ustad juga membagikan syarat diterimanya suatu amal yaitu ; ilmu, ikhlas, memenuhi syarat, rukun dan adab ibadah, tidak ada yang membatalkan dan yang dibenci Allah, dan halal dari sesuatu yang berhubungan dengannya.
Hemm,,,terima kasih pak Ustad, jadi bertambah semangat untuk menulis."kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis ( Imam Al Ghazali )
Piter Julius Vero (Owner Blog Sepenggal Info)
Tak kalah semangatnya dengan Pak Ustad, Bang Piter juga menyampaikan tausyiah dari sudut pandang seorang blogger.
Tausyiah dari Owner Blogger Sepenggal Info (dok. pribadi ) |
Jadikan blog sebagai sarana untuk dakwah, karena dakwah tidak hanya tugas ustad saja. Ustad tidak akan mungkin berdakwah sampai ke tempat-tempat hiburan, cafe dan sebagainya, ustad biasanya hanya berdakwa di masjid yang jamaahnya orang-orang baik. Dengan blog pesan kebaikan yang kita sampaikan, akan bisa sampai dan menyebar ke segala penjuru masyarakat.
Bang Piter mengajak kita untuk memanfaatkan blog sebagai jalan untuk menolong agama Allah, sesuai dengan firman Allah :
يا أيها الذين آمنوا إن تنصروا الله ينصركم
"Hai orang-orang yang beriman, tolong agama allah, maka allah akan menolongmu" (Q.S: Muhammad :7)"Mari kita sebarkan kebaikan, kita sampaikan kebaikan, dakwah bil-media " tegas Bang Piter.
Setelah penyampaian tausyiah selesai waktu sholat ashar tiba dan kami melaksanakan sholat ashar berjamaah. Setelah sholat ashar di penghujung acara dilakukan pemberian donasi dari Bobe untuk Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu. Semoga dengan donasi dari teman-teman Bobe ini bisa bermanfaat bagi Rumah Tahfidz ini.
Penyerahan donasi (dok. pribadi ) |
Bagi teman-teman yang mau memberikan donasi, bisa juga langsung menghubungi kontak atau akun media sosial dari Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi di akhir tulisan ini.
Seperti ritual biasanya, diakhir acara tak lengkap kalau tidak foto bersama, cekreekk:
Diantara kalian, aku merasa hanya butiran debu (dok. pribadi) |
Bagi saya Kelas Blogger 9 kali ini banyak sekali manfaatnya, diantaranya;
1. Menumbuhkan semangat untuk menulis, karena menulis juga bisa menjadi ibadah
2. Menumbuhkan rasa kecintaan terhadap Al-Qur'an
2. Bisa berdonasi
3. Megetahui adanya Rumah Tahfidz di Bengkulu
Baiklah sekarang waktunya saya akan menceritakan tentang rumah Tahfidz Bakti Ilaahi Bengkulu.
- Profil
- Tempat
- Visi dan Misi
Misi ;
1. Membimbing santri untuk selalu menghafal Al-Qur'an
2. Menanamkan nilai-nilai yang ada di dalam Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.
- Tujuan
1. Menyiapkan generasi muda yang berkualitas dan mencintai Al-Qur'an
2. Mempersiapkan calon imam masjid yang berkualitas
3. Membentuk santri yang bermental dan berakhlak Qur'ani
4. Menciptakan masyarakat yang peduli dengan Al-Qur'an dan mengamalkan Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.
5. Mencetak Hafidz Qur'an sejak usia muda sehingga masih banyak kesempatan untuk belajar ilmu lainnya ( Jadilah Muslim yang Utuh Pemahamannya)
- Apa saja yang dipelajari di Rumah Tahfidz ini?
Mata Pelajaran :
↳ Tahfidzul Quran
↳ Tahsin
↳ Bahasa Arab
↳ Tauhid
↳ Hadist
↳ Tafsir
↳ Pelajaran Umum ( semua mata pelajaran SMP )
Kegiatan ESKUL;
⇒ Robotic
⇒ Pencak Silat
⇒ Pengembangan Diri ( Renang, Futsal dan Panah )
- Santri
Subhanallah, sungguh prestasi yang membanggakan, di usianya yang masih anak-anak sudah mampu menghafal Al-Qur'an belasan Juz. Tersindir dan tertampar rasanya ketika menyadari diri ini yang sudah berusia kepala tiga tetapi satu juz pun belum tuntas.
Teman-teman semua, di sisa-sisa umur kita ini, mari kita berusaha untuk mencintai Al-Qur'an. dan ingatlah bahwa "Sebaik-baik manusia adalah orang yang mempelajari Al-Qur'an dan mengajarkannya " (Hadist Riwayat Bukhari Muslim).
Bagi-teman yang membutuhkan informasi lebih lanjut tentang Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi, dapat menghubungi langsung ke media sosialnya:
web: www.rtbi-bengkulu.com
IG : @rtbibengkulu
Fb: Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi (Rtbi)
WA: 0852 6823 2006, 0896 1700 0221, 0852 6835 9638
Telp: 0736-7323414
Disclaimer : Tulisan ini dibuat untuk menjawab tantangan nulis serempak dari Blogger Bengkulu di Kelas Blogger 9 Bersama Rumah Tahfidz Bakti Ilaahi .
Semoga membawa manfaat.
Semoga membawa manfaat.
Jadi blogger juga perlu pemahaman agama, supaya isi blognya juga baguss
BalasHapusIya fir, selain itu setidaknya sebagai bekal untuk pribadi blogger itu sendiri.
HapusAcaranya emang pas banget nih diselenggarakan before Ramadhan ya bang. Nulis bukan sekedar nyari eksistensi diri, tapi lebih dari itu, menulis untuk kebaikan adalah goals yang harusnya dimiliki oleh setiap blogger.
BalasHapusIya ntan, semoga apa yang kita tulis bisa bermanfaat untuk diri kita dan orang lain.
HapusSo proud sama adek-adek di RTBI. Hafalannya mantap jiwa. Terinspirasi :’)
BalasHapusNgiri lihat mereka ya,,tapi ini kita irinya untuk kebaikan.Adek-adek di RTBI patut kita jadikan motivasi
HapusSemoga kita tetap istiqomah dalam menulis kebaikan...
BalasHapusAamin, dan terima kasih tausyiah bang Piter memotivasi banget.
Hapuswah.. semoga ada kegiatan seperti ini lagi ya, bermanfaat kak!!
BalasHapusAamin,,,yang jelas momotivasi kita kan ya.
HapusSemenjak meutuskan kerja, saya sudah jarang datang acara blogger .Padahal acaranya keren2 n menginspirasi. Merasa rugi kadang....
BalasHapusSemoga ada saatnya nanti bisa ikut lagi mbak.
Hapusevent yang positif, perlu juga nih biar kita mikirnya nggak dunia melulu ya mas, hehe
BalasHapusYa mas, biar kita juga dapat bekal untuk akhirat yah,
HapusMakasih ya sudah mampir jan-jalan dimari.
Keren ya ka acaranya.. RtBI jga keren.. Masyallah.. 😍😍
BalasHapusIya dek, jadi tambah semangat menulis untuk menebar kebaikan kan yah.
HapusSemoga segera dibuka kelas penghapal untuk anak cewek ya
BalasHapusAamin, semoga ya mbak.
HapusAthifah udah punya celengan itu, suka diisinya
BalasHapusKeren ya mbak, melatih anak untuk infaq sejak dini
HapusWhuaa keren iih blogger bengkulu. Ngarep banget di kumpulan blogger Jakarta bikin acara beginian juga.
BalasHapusMakasih, kita juga suka ngiri lihat blogger Jakarte sering banget ngadain event. Ngiri dalam hal kebaikan boleh aja kan yah,semoga kita bisa saling menginspirasi,salam kenal yah.
Hapuswaah keren ya tausyiahnya, menulis mmg juga merupakan ibadah pada Allah, ketika hal yang ditulis dan dishare adalah terkait kebaikan.. hmm..pengen deh jd penghapal Quran juga.. hrs kuat niat nih ya.. aamiin..
BalasHapusBener yue, tausyiahnya memotivasi sekali. Penghapal Qur'an di sini juga mengingatkan saya agar lebih bijak dengan waktu,waktu yang telah kita pakai untuk menghafal Al-Qur'an masih sedikit bila dibandingkan dengan waktu yang telah dilalui.
Hapustausyiahnya keren, ketika menulis mmg kita sedang beribadah, disaat apa yang kita tulis itu adalah kebaikan dan bermanfaat bagi orang lain. Bobe acaranya memang keren2..
BalasHapusKegiatan yang bermanfaat sekali ya kak. Banyak ilmu yang bisa didapat di sini
BalasHapusIya mbak, banyak pelajaran yang bisa kita ambil dari kegitan ini.
HapusBarokallah, duh suka banget dengan kalian yang mau menebar manfaat begini.
BalasHapusBangga dan sukses terus ya Kak
Aamiin, terima kasih mbk
Hapus